Di tengah mengajar mahasiswa semester 7, yang kebetulan sedang menjalani program magang, saya memberikan saran kepada mereka untuk tidak asal-asalan dalam memilih magang. Magang bukan hanya sekadar tugas kampus, tetapi bisa menjadi batu loncatan untuk karir masa depan.

Jika memungkinkan, pilihlah magang dengan durasi yang lebih panjang, seperti 6 bulan atau bahkan 1 tahun. Ini menunjukkan keseriusan kepada perusahaan dan memberi Anda lebih banyak waktu untuk belajar dan berkontribusi. Jangan ragu untuk mengikuti lebih dari satu program magang, terutama yang bisa dilakukan secara daring. Jangan terlalu pilih-pilih, fokuslah pada tujuan utama: mendapatkan pengalaman dan memperluas jaringan.

Masa kuliah adalah masa emas untuk mencari pengalaman kerja, tanpa dibebani ekspektasi seperti gaji besar atau perusahaan terkenal. Tidak masalah jika Anda magang di perusahaan kecil atau menengah—yang penting adalah pengalaman yang Anda dapatkan. Ketika lulus, Anda akan melamar pekerjaan bukan hanya bermodalkan ijazah, tetapi juga portofolio pengalaman kerja dan jaringan profesional yang telah Anda bangun.

Maganglah seolah-olah Anda sedang dibayar tinggi, karena ini adalah *investasi* jangka panjang untuk prestasi karir di masa depan. Pengalaman magang yang serius akan menjadi pondasi awal yang kuat dalam perjalanan karir Anda.

( https://www.linkedin.com/in/abdulghoni/ )